Kamis, 16 Mei 2013

0

KHASIAT SURAH AL-KAUTSAR DAN DOWNLOAD MP3 NYA

Keajaiban surah Al-Kautsar( DOWNLOAD MP3 KLIK DISINI )

Surah ini paling pendek, hanya mengandungi 3 ayat dan diturunkan di makkah dan bermaksud sungai di surga.kolam sungai ini diperbuat daripada batu permata nan indah dan cantik.

Rasanya lebih manis daripada madu, warnanya pula lebih putih daripada susu dan lebih wangi daripada kasturi.

Surah ini disifatkan sebagai surah penghibur hati nabi muhammad kerana diturunkan ketika baginda bersedih atas kematian 2 orang yang dikasihi yaitu anak lelakinya ibrahim dan bapak saudaranya abu thalib.

Berbagai khasiat terkandung di dalam surah ini boleh di amalkan:-

♥baca surah ini ketika hujan turun dan berdoa, mudah-mudahan allah s.w.t memakbulkan doa kita.

♥jika kita kehausan dan tiada air, bacalah surah ini dan gosokan di keher, insya allah hilang dahaga

♥jika sering sakit mata, seperti berair, gatal,bangkak sapukan air mawar yang sudah dibacakan surah ini sebanyak 10x pada mata

♥jika rumah dipercayai terkena sihir, baca surah ini 10x muda-mudahan allah s.w.t bagi ilham kepada kita dimana letaknya sihir itu

♥jika membacanya 1, 000x rezeki kita akan bertambah

♥jika rajin membacanya, hati kita akan menjadi lembut dan khusyuk ketika menunaikan sholat

♥jika orang teraniaya dan terpenjara membacanya sebanyak 71x, allah s.w.t akanmemberikan bantuan kepadanya kerana dia tidak bersalah tetapi dizalimi
Read More
0

ASAL USUL SURAH AL FATIHAH DOWNLOAD SURAH AL-FATIHAH MP3 ,

Surah Al-Fatihah

UNTUK DOWNLOAD SURAH AL-FATIHAH MP3 SILAHKAN KLIK LINK Download Surah AL-FATIHAH Surah Al-Fatihah (سورة الفاتحة) - Pembukaan - surah yang diturunkan di Makkah dan diturunkan selepas Surah Al-Muddathir. Surah ini mempunyai 7 ayat dan inilah surah pertama yang diturunkan lengkap keseluruhan ayat bagi sebuah surah dan termasuk dalam golongan surah Makkiyyah.

Surah ini dinamakan Al-Fatihah (Pembukaan) kerana ianya dijadikan sebagai pembuka dan permulaan Al-Quran.

Surah ini juga dinamakan Ummul Quran (ام القــرآن - Ibu Quran) atau Ummul Kitaab (ام الكتاب - Ibu Kitab) kerana ianya merupakan ibu atau induk kepada semua isi Al-Quran dan menjadi inti sari dari kandungan Al-Quran itu sendiri.

Surah ini turut dinamakan As-Sab'ul Matsaani yang bermaksud tujuh yang berulang-ulang kerana ayat ini diulang-ulang bagi setiap solat.

Kandungannya

Surat ini mengandung beberapa unsur pokok yang mencerminkan seluruh isi Al Quran, yaitu :

Keimanan
Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa terdapat dalam ayat 2, dimana dinyatakan dengan tegas bahwa segala puji dan ucapan syukur atas suatu nikmat itu bagi Allah, karena Allah adalah Pencipta dan sumber segala nikmat yang terdapat dalam alam ini. Diantara nikmat itu ialah : nikmat menciptakan, nikmat mendidik dan menumbuhkan, sebab kata Rab dalam kalimat Rabbul-'aalamiin tidak hanya berarti Tuhan atau Penguasa, tetapi juga mengandung arti tarbiyah yaitu mendidik dan menumbuhkan. Hal ini menunjukkan bahwa segala nikmat yang dilihat oleh seseorang dalam dirinya sendiri dan dalam segala alam ini bersumber dari Allah, karena Tuhan-lah Yang Maha Berkuasa di alam ini. Pendidikan, penjagaan dan Penumbuahn oleh Allah di alam ini haruslah diperhatikan dan dipikirkan oleh manusia sedalam-dalamnya, sehingga menjadi sumber pelbagai macam ilmu pengetahuan yang dapat menambah keyakinan manusia kepada keagungan dan kemuliaan Allah, serta berguna bagi masyarakat. Oleh karena keimanan (ketauhidan) itu merupakan masalah yang pokok, maka didalam surat Al Faatihah tidak cukup dinyatakan dengan isyarat saja, tetapi ditegaskan dan dilengkapi oleh ayat 5, yaitu : Iyyaaka na'budu wa iyyaka nasta'iin (hanya Engkau-lah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkau-lah kami mohon pertolongan). Janji memberi pahala terhadap perbuatan yang baik dan ancaman terhadap perbuatan yang buruk.

Yang dimaksud dengan Yang Menguasai Hari Pembalasan ialah pada hari itu Allah-lah yang berkuasa, segala sesuatu tunduk kepada kebesaran-Nya sambil mengharap nikmat dan takut kepada siksaan-Nya. Hal ini mengandung arti janji untuk memberi pahala terhadap perbuatan yang baik dan ancaman terhadap perbuatan yang buruk. Ibadat yang terdapat pada ayat 5 semata-mata ditujukan kepada Allah.

Hukum-hukum

Jalan kebahagiaan dan bagaimana seharusnya menempuh jalan itu untuk memperoleh kebahagiaan dunia dan akhirat. Maksud "Hidayah" disini ialah hidayah yang menjadi sebab dapatnya keselamatan, kebahagiaan dunia dan akhirat, baik yang mengenai kepercayaan maupun akhlak, hukum-hukum dan pelajaran.

Kisah-kisah
Kisah para Nabi dan kisah orang-orang dahulu yang menentang Allah. Sebahagian besar dari ayat-ayat Al Quran memuat kisah-kisah para Nabi dan kisah orang-orang dahulu yang menentang. Yang dimaksud dengan orang yang diberi nikmat dalam ayat ini, ialah para Nabi, para shiddieqiin (orang-orang yang sungguh-sungguh beriman), syuhadaa' (orang-orang yang mati syahid), shaalihiin (orang-orang yang saleh). Orang-orang yang dimurkai dan orang-orang yang sesat, ialah golongan yang menyimpang dari ajaran Islam.

Perincian dari yang telah disebutkan diatas terdapat dalam ayat-ayat Al Quran pada surat-surat yang lain.

Penutup

Surat Al Fatihaah ini melengkapi unsur-unsur pokok syari'at Islam, kemudian dijelaskan perinciannya oleh ayat-ayat Al Quran yang 113 surat berikutnya.

Persesuaian surat ini dengan surat Al Baqarah dan surat-surat sesudahnya ialah surat Al Faatihah merupakan titik-titik pembahasan yang akan diperinci dalam surat Al Baqarah dan surat-surat yang sesudahnya.

Dibahagian akhir surat Al Faatihah disebutkan permohonan hamba supaya diberi petunjuk oleh Tuhan kejalan yang lurus, sedang surat Al Baqarah dimulai dengan penunjukan al Kitaab (Al Quran) yang cukup sempurna sebagai pedoman menuju jalan yang dimaksudkan itu.

Nama Lain

  • Al-Fatihah (Pembuka)
  • Ummul Kitab (induk al-Kitab)
  • Ummul Qur'an (induk Al-Qur'an)
  • As-Sabu'ul Matsani (Tujuh yang Diulang)
  • Ash-Shalah (Solat), al-Hamd (Pujian)
  • Al-Wafiyah (yang Sempurna)
  • al-Kanzu (simpanan yang Tebal)
  • asy-Syafiyah (yang Menyembuhkan)
  • Asy-Syifa (Obat)
  • al-Kafiyah (yang Mencukupi)
  • al-Asas (Pokok). 
Read More

Rabu, 15 Mei 2013

0

PESANTREN MODERN BERBASIS SALAFI

PESANTREN MODERN BERBASIS SALAFI

Diposting pada: 2013-05-13, oleh : Perguruan YASPIDA Sukabumi, Kategori: Informasi Sekolah
Dewasa kini banyak lembaga - lembaga pendidikan islam yang menawarkan berbagai macam pola pendidikan yang dikemas sedemikian rupa. dengan berbasis bahasa, teknologi dan juga manajemen kehidupan yang ulet dan siap bekerja keras terhadap semua peserta didiknya. semua itu memanglah sudah baik dengan banyak terjadinya perubahan - perubahan yang signifikan kearah yang lebih baik. peserta didik (santri) dituntut agar mampu menguasai 2 kajian keilmuan:
  1. Keilmuan Duniawi (Technoligi, Sains Dll.)
  2. Keilmuan Ukhrowi (Agama/Religis)
belakangan ini banyak lembaga - lembaga yang berupaya menciptakan suatu inovasi baru didunia pendidikan dengan menyetukan antara sekolah dan pesantren yang sering kita sebut "Boarding School". Boarding School inilah yang merupakan salah satu jalan terbaik untuk menciptakan generasi muda yang mempunyai kemampuan intelektual 2 kajian keilmuan (Duniawi dan Ukhrowi).
Selain mempunyai kajian keilmuan tersebut, semua itu harus disertai dan dibarengi dengan Moralitas, Mentalitas dan Akuntabilitas untuk menciptakan santri yang madani.
Pondok Pesantren Modern yang Berbasis Salafi ini berupaya diciptakan oleh Pondok Pesantren Terpadu Darussyifa Alfitrat Perguruan YASPIDA Sukabumi yang direalitaskan dengan jenjang - jenjang pendidikan yang tidak hanya menawarkan Madrasah (MTs, MA) dikebanyakan Pondok - pondok pesantren lain, akan tetapi Pondok Pesantren Terpadu Darussyifa Alfitrat Perguruan YASPIDA Sukabumi mencoba inovasi baru dengan menyelenggarakan jenjang pendidikan yang berbasis teknologi dan manajemen yang dikemas dalam SMK Terpadu I (STM) dan SMK Terpadu 2 (SMEA) yang merupakan upaya pencapaian menuju Pondok Pesantren Modern. Akan tetapi semua itu tidak terlepas dengan pola pendidikan nya yang berbasis salafi.
semua itu ditunjukan dengan pola pengajian yang mengunakan sistem Holaqoh dan Shorogan yang takkan pernah terlepas dari identitas pondok pesantren salafi.Bukankah Indeks prestasi mayarakat(IPM) yang baik dibagun oleh tiga pilar yaitu: Pendidikan, kesehatan, ekonomi (daya beli) tentunya di dasari oleh agamis.
pondok pesantren Terpaaadu Darussyifa Alfitrat Merupakan paradigma baru yang menciptakan pesera didik mejnadi generasi muda yang berkualitas yaitu mempunyai Moralita, Konseptorisasi (oratorisaasi), dan Dimend Driven (anfaahum linnas)
Read More

Selasa, 14 Mei 2013

0

BAGAIMANA SIKAP KITA??

Beginilah mereka menghancurkan kita, lalu bagaimana sikap kita…?!

oleh Faiz De'viruzz Genious (Catatan) pada 28 Agustus 2012 pukul 22:41
 Ibu Guru berkerudung rapi tampak bersemangat di depan kelas sedang mendidik murid-muridnya dalam pendidikan Syari'at Islam. Di tangan kirinya ada kapur, di tangan kanannya ada penghapus. Ibu Guru berkata, "Saya punya permainan. Caranya begini, di tangan kiri saya ada kapur, di tangan kanan ada penghapus.

Jika saya angkat kapur ini, maka berserulah "Kapur!", jika saya angkat penghapus ini, maka berserulah "Penghapus!" Murid muridnya pun mengerti dan mengikuti. Ibu Guru mengangkat silih berganti antara tangan kanan dan tangan kirinya, kian lama kian cepat.

Beberapa saat kemudian sang guru kembali berkata, "Baik sekarang perhatikan. Jika saya angkat kapur, maka berserulah "Penghapus!", jika saya angkat penghapus, maka katakanlah "Kapur!". Dan permainan diulang kembali.
Maka pada mulanya murid-murid itu keliru dan kikuk, dan sangat sukar untuk mengubahnya. Namun lambat laun, mereka sudah biasa dan tidak lagi kikuk. Selang beberapa saat, permainan berhenti. Sang guru tersenyum kepada murid-muridnya.
"Anak-anak, begitulah ummat Islam. Awalnya kalian jelas dapat membedakan yang haq itu haq, yang bathil itu bathil. Namun kemudian, musuh musuh ummat Islam berupaya melalui berbagai cara, untuk menukarkan yang haq itu menjadi bathil, dan sebaliknya.
Pertama-tama mungkin akan sukar bagi kalian menerima hal tersebut, tetapi karena terus disosialisasikan dengan cara-cara menarik oleh mereka, akhirnya lambat laun kalian terbiasa dengan hal itu. Dan kalian mulai dapat mengikutinya. Musuh-musuh kalian tidak pernah berhenti membalik dan menukar nilai dan etika."
"Keluar berduaan, berkasih-kasihan tidak lagi sesuatu yang pelik, zina tidak lagi jadi persoalan, pakaian seksi menjadi hal yang lumrah, sex sebelum nikah menjadi suatu hiburan dan trend, materialistik kini menjadi suatu gaya hidup, korupsi menjadi kebanggaan dan lain lain. Semuanya sudah terbalik. Dan tanpa disedari, kalian sedikit demi sedikit menerimanya. Paham?" tanya Guru kepada murid-muridnya. "Paham Bu Guru"
"Baik permainan kedua," Ibu Guru melanjutkan. "Bu Guru ada Qur'an, Bu Guru akan meletakkannya di tengah karpet. Quran itu "dijaga" sekelilingnya oleh ummat yang dimisalkan karpet. Sekarang anak-anak berdiri di luar karpet.
Permainannya adalah, bagaimana caranya mengambil Qur'an yang ada di tengah dan ditukar dengan buku lain, tanpa memijak karpet?" Murid-muridnya berpikir. Ada yang mencoba alternatif dengan tongkat, dan lain-lain, tetapi tak ada yang berhasil.
Akhirnya Sang Guru memberikan jalan keluar, digulungnya karpet, dan ia ambil Qur'an ditukarnya dengan buku filsafat materialisme. Ia memenuhi syarat, tidak memijak karpet.
"Murid-murid, begitulah ummat Islam dan musuh-musuhnya. Musuh-musuh Islam tidak akan memijak-mijak kalian dengan terang-terangan. Karena tentu kalian akan menolaknya mentah-mentah. Orang biasapun tak akan rela kalau Islam dihina dihadapan mereka. Tetapi mereka akan menggulung kalian perlahan-lahan dari pinggir, sehingga kalian tidak sadar. Jika seseorang ingin membuat rumah yang kuat, maka dibina pundasi yang kuat. Begitulah ummat Islam, jika ingin kuat, maka bangunlah aqidah yang kuat. Sebaliknya, jika ingin membongkar rumah, tentu susah kalau fondasinya dahulu. Lebih mudah hiasan-hiasan dinding akan dikeluarkan dahulu, kursi dipindahkan dahulu, lemari dikeluarkan dahulu satu persatu, baru rumah dihancurkan…"
"Begitulah musuh-musuh Islam menghancurkan kalian. Mereka tidak akan menghantam terang-terangan, tetapi ia akan perlahan-lahan meletihkan kalian. Mulai dari perangai, cara hidup, pakaian dan lain-lain, sehingga meskipun kalian itu Muslim, tetapi kalian telah meninggalkan Syari'at Islam sedikit demi sedikit. Dan itulah yang mereka inginkan."
"Kenapa mereka tidak berani terang-terangan menginjak-injak Bu Guru?" tanya mereka. Sesungguhnya dahulu mereka terang-terang menyerang, misalnya Perang Salib, Perang Tartar, dan lain-lain. Tetapi sekarang tidak lagi. Begitulah ummat Islam. Kalau diserang perlahan-lahan, mereka tidak akan sadar, akhirnya hancur. Tetapi kalau diserang serentak terang-terangan, baru mereka akan sadar, lalu mereka bangkit serentak. Selesailah pelajaran kita kali ini, dan mari kita berdo'a dahulu sebelum pulang…"
Matahari bersinar terik tatkala anak-anak itu keluar meninggalkan tempat belajar mereka dengan pikiran masing-masing di kepalanya.
Ini semua adalah fenomena Ghazwu lFikri (perang pemikiran). Dan inilah yang dijalankan oleh musuh-musuh Islam. Allah berfirman dalam surat At Taubah yang artinya:
"Mereka hendak memadamkan cahaya Allah dengan mulut-mulut mereka, sedang Allah tidak mau selain menyempurnakan cahayaNya, sekalipun orang-orang kafir itu benci akan hal itu."(QS. At Taubah :32).
Musuh-musuh Islam berupaya dengan kata-kata yang membius ummat Islam untuk merusak aqidah ummat umumnya, khususnya generasi muda Muslim. Kata-kata membius itu disuntikkan sedikit demi sedikit melalui mas media, grafika dan elektronika, tulisan-tulisan dan talk show, hingga tak terasa.
Begitulah sikap musuh-musuh Islam. Lalu, bagaimana sikap kita…?
Read More
0

khasiat ayat kursi ( QS Al-Baqarah : 255 )

Khasiat Ayat Kursi :

☑ Baca pada saat keluar rumah,
70000 malaikat akan menjagamu dari semua sisi.

☑ Baca saat masuk rumah,
Kemiskinan tidak akan memasuki rumahmu.

☑ Baca setelah berwudhu,
Derajatmu akan dinaikkan 70 tingkat.

☑ Baca pada saat tidur,
Malaikat akan menjagamu sepanjang malam.

☑ Baca setelah shalat,
Maka jarak antara kamu dan surga hanyalah kematian.

Sampaikanlah kepada orang lain,
maka ini akan menjadi Shadaqah Jariyah pada setiap orang yang Anda kirimkan pesan ini. Dan apabila kemudian dia mengamalkannya, maka kamu juga akan ikut mendapat pahalanya sampai hari kiamat...

☑ Kenapa kita tidur kalau Allah memanggil?
Tapi sanggup tahan mengantuk saat menonton film selama 3 jam?

☑ Kenapa kita bosan saat baca Al-Qur'an?
Melainkan kita lebih rela membaca timeline twitter, wall facebook, novel atau buku lain?

☑ Kenapa kita senang sekali mengabaikan pesan dari Allah?
Tapi kita sanggup memforward pesan yang aneh-aneh?

☑ Kenapa masjid semakin kecil?
Tapi bar dan club, semakin besar?

☑ Kenapa kita lebih sangat senang menyembah artis?
Tapi sangat susah untuk menemui Allah?

Pikirkan itu

☑ Apakah Anda akan memforward pesan ini?

☑ Apakah Anda akan mengabaikan pesan ini karena takut ditertawakan orang lain?

Allah Berkata: "Jika kamu menyangkal Aku di depan teman-temanmu. Aku akan menyangkal kamu pada saat hari penghakiman."

Ada 2 pilihan untuk Anda:

1. Biarkan di dalam BBM, catatan atau pikiran Anda tanpa bermanfaat untuk orang lain.

2. Anda sebarkan pada semua kenalan anda.
Rasulullah SAW bersabda,

"Barangsiapa yang menyampaikan 1 (satu) ilmu saja dan ada orang yang mengamalkan, maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala
Read More

Senin, 13 Mei 2013

0

Macam Air Yang Bisa Digunakan Bersuci

Macam-macam air :
                Air yang dapat dipakai atau sah untuk bersuci itu ada 7 macam , yaitu:
1.       Air hujan
2.       Air lau atau air asin
3.       Air sungai
4.       Air sumur
5.       Air sumber
6.       Air es atau salju
7.       Air embun
 
 Ketujuh air tersebut, pada dasarnya dapat digolongkan menjadi  dua golongan, yaitu air turun dari langit, dan air sumber yang keluar dari bumi. Tetapi kalau dilihat kenyataan yang ada,memang  semua air itu berasal dari langit. 
Read More
Diberdayakan oleh Blogger.

Followers

Popular posts